gravatar

Asyik! Belajar di Undip Bisa ke Palestina

SEMARANG, Universitas Diponegoro (Undip) Semarang terus menjajaki program kerjasama double degree dengan perguruan tinggi (PT) di Negara Palestina. Pembicaraan program kerjasama ini, akhir pekan kemarin, dimatangkan antara pihak Undip dengan duta Besar (Dubes) Palestina untuk Indonesia, Fariz Medhawi, di Semarang.

Medhawi menjelaskan Palestina adalah pusat dari pergolakan perang di Timur Tengah. Sebagai negara mayoritas Muslim Indonesia sudah mengambil peran penting bagi rakyat Palestina. Bahkan di bidang pendidikanpun Indonesia sudah banyak membantu Palestina. “Sudah saatnya kerjasama pendidikan ini dilanjutkan ke dalam program yang lebih luas,” ujarnya.

Fariz Medhawi juga mengatakan, pihaknya tahun ini akan mencoba mengorganisasi sejumlah mahasiswa Indonesia untuk bisa belajar sekaligus melihat secara nyata kondisi pendidikan Palestina. Selain itu, program ini juga akan diarahkan untuk melakukan kajian dan riset yang mungkin bisa diterapkan di Indonesia maupun di Palestina. Termasuk kerjasama dalam bentuk kuliah Double Degree.

Di mana Mahasiswa kedua Negara dapat mengambil satu semester di Palestina dan begitu juga sebaliknya. “Kita juga memiliki universitas unggulan di Palestina, yang  sangat bagus untuk mengembangkan kerjasama belajar antar kedua negera,” imbuh Medhawi.

Sementara itu, Rektor Undip, Prof Sudharto P Hadi MES PhD sangat mendukung gagasan ini. Apalagi saat ini Undip sedang berproses menuju World Class University. “Kami tengah menarik sebanyak mungkin mahasiswa asing untuk belajar di Indonesia, dan itu merupakan point penting untuk menaikan pemeringkatan Undip di dunia Internasional,” ujarnya.(republika.co.id)

Photobucket

catatan-catatan

Video Streaming HTI

Kitab-kitab Gratis

Photobucket