gravatar

Presiden SBY Sebut Wikileaks Ancaman Teror Model Baru

JAKARTA, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, Wikileaks membuat pemerintah di banyak negara mengalami kesulitan yang sangat serius. Situs yang berisi bocoran informasi kawat diplomatik Amerika Serikat ini menyebabkan pemerintah harus menanggung implikasi keamanan dan politik.

Presiden mengatakan itu dalam pidato pembukaan Jakarta International Defense Dialogue (JIDD), di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (23/3). Menurut SBY, Wikileaks merupakan aktor non-negara, seperti halnya media, kelompok masyarakat madani, LSM, perusahaan-perusahaan, dan individu-individu lainnya. Aktor ini memaksa pemerintah untuk mengubah cara berpikirnya.

"Sekelompok kecil orang di WikiLeaks dengan agenda antikemapanan telah merepotkan pemerintah di berbagai negara di dunia dengan segala implikasi politik dan keamanan," kata SBY.

Indonesia merupakan salah satu negara yang pernah dihebohkan oleh informasi Wikileaks yang dikutip dua media massa Australia, The Age dan Sydney Morning Herald. SBY disebut terlibat korupsi dan menyalahgunakan kekuasaan. Tidak hanya Kepala Negara, Ibu Negara Ani Yudhoyono juga disebut-sebut menjadi makelar. (mediaindonesia, 23 Maret 2011)

Photobucket

catatan-catatan

Video Streaming HTI

Kitab-kitab Gratis

Photobucket